Ada si uler di dunia maya, Jual kosmetik bikin gegap gempita. Katanya bikin glowing dalam semalam, Eh pas dipakai malah wajah jadi suram. Uler bilang ini produk premium, Padahal bikin di dapur dengan parfum. Flexing terus, pamer tas mahal, Tapi uangnya hasil tipu modal abal-abal. Si uler, si uler, mulutnya berbisa, Katanya aman, nggak taunya kulit jadi luka. Flexing jet pribadi, mobil lamborjhini, Tapi semua dari racun yang dijual tiap hari Review palsu bertebaran di mana-mana, Influencer dibayar supaya ikut drama. Korban percaya, dompet terkuras, Eh, hasilnya wajah malah jadi berbekas Di video tiktok dia joget bahagia, Padahal korban nangis sambil cari dokter wajahnya. Uler terus senyum tanpa rasa salah, Yang penting rekeningnya penuh sudah. Si uler, si uler, mulutnya berbisa, Katanya aman, nggak taunya kulit jadi luka. Flexing jet pribadi, mobil lamborjhini, Tapi semua dari racun yang dijual tiap hari. Tak peduli yang terluka, asal rekening membengkak, Si uler lupa hidup ini bukan sekadar tampak. Hati yang kau hancurkan, suatu saat akan bicara, Hidup palsu, takkan selamanya berjaya. Si uler, cepatlah kamu sadar Duit dari dosa takkan bikin benar. Flexing terus sana, tapi ingat uler Karma akan nyamperinmu tanpa mager